Mengajari siswaku cara menjawab soal TOEFL, membuatku belajar lebih banyak tentang karakteristik soal TOEFL.
percayalah kawans, aku bukan ahli TOEFL, dan nilai TOEFL ku tidaklah luar biasa. aku mengajarkan soal TOEFL pada siswaku hanya karena aku punya pengalaman menjalani tes TOEFL lebih banyak daripada para siswaku dan karena aku adalah seorang guru bahasa inggris :)
profesi seseorang membuatnya harus mampu dan mau menjalani segala hal yang berhubungan dengan profesinya itu secara profesional.
ah.. prolognya terlalu panjang :)
dalam tulisan ini aku ingin bercerita tentang jawaban para siswaku. saat membahas soal written expression dalam TOEFL, sebagian besar siswaku tahu mana bagian yang salah dalam kalimat, tetapi mereka tidak tahu bentuk yang benar dari bagian yang salah itu.
setiap kali ditanya, kenapa bagian ini salah? yang benar seharusnya bagaimana?
hampir semua murid kompak menjawab: "ga tahu (lengkap dengan senyuman/cengiran yang entah maknanya apa)
memang bukan kali ini saja aku bertanya dan mendapat jawaban "tidak tahu"
di luar konteks pembelajaran pun, aku sering menemui jawaban atau pernyataan "tidak tahu"
sepertinya dengan berkata "tidak tahu" , seseorang telah mengalami pembebasan diri atas perkara yang sedang dihadapi, apapun itu.
mungkin itu benar. karena ada pendapat yang mengatakan bahwa ketidaktahuan tidak akan menyakitkan, ketidaktahuan akan menyelamatkan, ketidaktahuan akan membebaskan.
setiap orang berhak untuk menyelimuti dirinya dengan tirai ketidaktahuan. karena dengan begitu, dia akan terlindungi dari rasa sakit, terselamatkan, dan terbebaskan.
tapi itu hanya untuk hal-hal tertentu. kalau kaitannya dengan ilmu pengetahuan, pendapat tentang ketidaktahuan yang bersifat membebaskan, menyelamatkan, dan tidak menyakitkan, justru akan menjerumuskan seseorang dalam lorong gelap.
pengetahuan adalah cahaya yang akan menuntun seseorang berjalan di dalam lorong yang gelap untuk menuju pada kehidupan yang cerah.
orang yang cerdas adalah orang yang tahu apa yang ia tidak ketahui.
dengan mengetahui hal-hal yang tidak kita ketahui, kita akan mencari tahu segala sesuatu mengenai hal-hal tersebut dan menjadi tahu, menjadi lebih berilmu, menjadi lebih berarti.
so, do you know what you don't know?
No comments:
Post a Comment